🚇TANDA-TANDA AHLUSSUNNAH
.. Mereka adalah orang yg mengikuti Sunnah Nabi [ﷺ]
:: 01 ::
Berkata al-Imam al-Hasan ibn ‘Ali ibn Khalaf al-Barbahari rahimahullahu ta’ala dlm kitabnya, Syarhus Sunnah:
“Barangsiapa yg dia MENGETAHUI sesuatu yg ditinggalkan oleh ahlul bid'ah (yakni Sunnah Nabi) dan mereka yang memisahkan dirinya dari Sunnah kemudian dia memegangi sunnah tersebut dgn sekuat-kuatnya, maka dia adalah shahibu Sunnah (Ahlussunnah).”
:: Penjelasan ::
Maka ciri ahlussunnah adalah:
▶️ ORG YG MENGENAL SUNNAH DI MANA AHLUL BID'AH MENINGGALKANNYA
Inilah perbedaan yg paling nyata antara ahlussunnah dgn ahlul bid'ah.
Ahlussunnah adalah org yg berpegang teguh dgn sunnah Rasulullah [ﷺ] sementara ahlul bid'ah meninggalkan sunnah tersebut walaupun pada ahlul bid'ah itu terdapat penerapan sunnah, seperti shalat, puasa, haji, umrah dan berbagai mcm ibadah lainnya yg dikerjakan sesuai dgn sunnah.
Akan tetapi disebut mereka ahlul bid'ah dikarenakan cara beragamanya mereka berbeda dgn Rasulullah 'alaihi shalatu wassalam, dan ini dibuktikan dgn masih adanya bid'ah pada diri mereka. Karena kalau seandainya mereka pengikut nabi dgn sebaik-baiknya, itu tuntutannya berat, tdk bakal mau dgn bid'ah apalagi sampai melakukannya.
Mengapa dia melakukan bid'ah? Dikarenakan dia mmg bukan mengikuti Rasul, bisa jadi yg diikuti adalah guru-guru mereka (yg salah atau sesat) sehingga mereka jatuh dlm berbagai mcm kebid'ahan.
Adapun Ahlussunnah, mereka menerapkan Sunnah tanpa bid’ah, benar-benar memurnikan agama mereka dari seluruh kebid’ahan mengikuti Rasulullah [ﷺ] dan tdk ada yg diikuti dari selainnya karena itu mereka selamat dari beragam bentuk kebid’ahan, dijauhkan dari melakukan kebid’ahan, bahkan mereka sangat membenci kebid’ahan dan para pelaku kebid’ahan. Inilah bagian dari agama yg diyakini oleh Ahlussunnah yg tdk ada pada seorang ahlul bid’ah.
▶️ DAN MEREKA ITULAH ORANG-ORANG YG BERJAMA’AH
Yakni berjamaah dgn Nabi dan para shahabat, tabiin dan tabiut tabiin karena kesamaan yg ada pada mereka di atas Sunnah tanpa adanya bid’ah. Mereka disebut dgn AL-JAMAAH.
▶️ MEREKA ADALAH ORANG-ORANG YG BERHAK UNTUK DIIKUTI
Kalau kalian mendapati;
- org yg mengajarkan Sunnah
- dan memperingatkan dari bahaya bid’ah
- dan terbukti dalam dakwahnya dan kehidupannya murni di atas Sunnah,
- tdk melakukan bid’ah sedikitpun
= maka orang yg seperti ini berhak untuk diikuti.
Namun ini tdklah melazimkan seorang ahlussunnah harus bebas dari kemaksiatan krn seluruh anak adam tdk ada yg bisa lepas dr yg namanya kemaksiatan (dosa & kesalahan).
كُلُّ ابْنِ آدَمَ خَطَّاءٌ وَخَيْرُ الْخَطَّائِيْنَ التَّوَّابُونَ
“Setiap anak Adam (manusia) banyak melakukan kesalahan, dan sebaik-baik orang yang berbuat salah adalah yang (mau) bertobat.” - Karena itu diperintahkan utk bertaubat, banyak beristighfar.
Tetapi tdk semua bani adam pasti melakukan bid’ah krn bid’ah itu adalah sesuatu yg bisa ditinggalkan scr total (oleh manusia), semisal pada zaman shahabat, zaman tabiin dan zaman seterusnya walaupun pada zaman mereka telah muncul banyak kebid’ahan.
Seperti;
- bid’ah khawarij
- bid’ah syiah
- bid’ah qadariyyah
- bid’ah murji’ah
- bid’ah jahmiah
- bid’ah mu’tazilah
Ketika muncul bid’ah-bid’ah ini semua, maka bermuculan tokoh2 Ahlussunnah yg menghadangnya:
Seperti
Al-Imam al-Bashri
Al-Imam al-Auza’I
Al-Imam Ayub asy-Syikhtiyani
Al-Imam Syu’bah
Al-Imam az-Zuhri
- rahimahumullah -
Mereka hidup di atas Sunnah dan memurnilah agamanya dari seluruh kebid’ahan. Demikianlah seterusnya yg berlaku sampai hari ini, bermunculan tokoh2 Sunnah yg memurnikan agama ini dari seluruh kebid’ahan.
Seandainya seorang itu benar-benar sebagai Ahlussunnah, itu akan terwujud dgn tanpa adanya bid’ah pada dirinya. Maka telitilah, kalau masih ada bid’ah, hendaklah ia buang jauh-jauh dan bertaubatlah darinya.
Namun berbeda orang yg mengaku Ahlussunnah, namun masih ada bid’ahnya. Maka itu sebagai bukti nyata mereka bukan pengikut Sunnah, karena konsekuensi sebagai pengikut Sunnah adalah murni di atas sunnah dan harus membenci bid’ah dan membersihkan dirinya dari kebid’ahan.
:: 02 ::
▶️ DAN MEREKALAH ORANG YANG BERHAK UNTUK KITA TOLONG DAN BERSAMA DENGAN MEREKA
Yakni kaum muslimin yang mengikuti Sunnah Nabi tanpa adanya bid’ah, merekalah yg diwasiatkan oleh Nabi untuk bersama mereka dan menolong mereka.
📚[Ringkasan faidah dari kajian Kitab Lamuduril Mantsur - Tanda-tanda Ahlussunnah 3, disampaikan oleh Al Ustadz Saeful Bahri hafizhahullah]
⛓ bit.ly/Fw411107
📮••••|Edisi| t.me/s/ukhuwahsalaf / www.alfawaaid.net
✍🏻__ Audio dari: t.me/s/forumiman
0 komentar
Post a Comment