Home /
Adab /
Akhlaq /
Akidah /
Biografi /
Fatwa /
Fiqih /
Manhaj /
Nasehat /
Benarkah Tidak Boleh Membantah Ulama Yang Keliru Kecuali Seorang Ulama Juga
Sunday, March 4, 2018
Benarkah Tidak Boleh Membantah Ulama Yang Keliru Kecuali Seorang Ulama Juga
🚇BENARKAH TIDAK BOLEH MEMBANTAH ULAMA YANG KELIRU KECUALI SEORANG ULAMA JUGA
❱ Asy-Syaikh Rabi’ bin Hady Al-Madkhaly hafizhahullah
[ Penanya ]
Pertanyaan ketiga -semoga Allah Ta’ala menjaga Anda-, memberkahi Anda dan memanjangkan umur Anda dalam ketaatan-Nya– pertanyaan ketiga: benarkah ucapan sebagian manusia: “Tidak boleh membantah seorang ulama kecuali ulama juga?”
[ Asy-Syaikh ]
❒ Hal ini jika terjadi, maksudnya jika kesesatannya didiamkan dan tidak dijumpai seorang ulama yang menjelaskan kebenaran, sementara ada seseorang yang dianggap kecil, memiliki hujjah dan dalil, maka wajib atasnya untuk menyampaikan apa yang dia ketahui.
※ Yang menjadi dalil adalah bahwasanya seorang ulama dan seorang penuntut ilmu;
✓- tidak boleh berbicara kecuali berdasarkan ilmu
✓- dan tidak boleh masuk dalam sebuah perkara pun kecuali dengan ilmu.
وَلا تَقْفُ مَا لَيْسَ لَكَ بِهِ عِلْمٌ إِنَّ السَّمْعَ وَالْبَصَرَ وَالْفُؤَادَ كُلُّ أُولَئِكَ كَانَ عَنْهُ مَسْئُوْلًا.
“Dan janganlah engkau mengikuti hal-hal yang engkau tidak memiliki ilmu tentangnya, sesungguhnya pendengaran, penglihatan dan hati semuanya akan dimintai pertanggungjawaban.” [QS. Al-Isra': 36]
※ Jadi berbicara berdasarkan kebodohan dalam ucapan apapun -walaupun yang mengucapkannya adalah seorang ulama-
hukumnya;
✘- tertolak,
✘- tidak diterima,
✘- dan haram.
✘- Bahkan terkadang sampai ke tingkatan yang lebih besar dosanya dibandingkan kafir kepada Allah Azza wa Jalla.
◈ Hal ini sebagaimana firman Allah Tabaaraka wa Ta’ala:
قُلْ إِنَّمَا حَرَّمَ رَبِّيَ الْفَوَاحِشَ مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ وَالإثْمَ وَالْبَغْيَ بِغَيْرِ الْحَقِّ وَأَنْ تُشْرِكُوْا بِاللهِ مَا لَمْ يُنَزِّلْ بِهِ سُلْطَانًا وَأَنْ تَقُوْلُوْا عَلَى اللهِ مَا لَا تَعْلَمُوْنَ.
“Katakanlah: “Sesungguhnya Rabbku hanya mengharamkan perbuatan yang keji, baik yang nampak ataupun yang tersembunyi, perbuatan dosa, melanggar hak manusia tanpa alasan yang benar, mempersekutukan Allah dengan sesuatu yang itu merupakan perkara yang Allah tidak menurunkan keterangan yang membolehkannya, dan Dia mengharamkan kalian untuk mengada-adakan atas nama Allah apa yang tidak kalian ketahui.” (QS. Al-A’raf: 33)
◈ Al-Imam Ibnul Qayyim berkata ketika menjelaskan ayat ini:
“Sesungguhnya Allah Tabaaraka wa Ta’ala menyebutkan perkara-perkara ini bertahap dari yang paling kecil dosanya hingga yang paling besar. Jadi dosa yang paling besar adalah berbicara atas nama Allah tanpa ilmu, karena masuk padanya kesyirikan, kekafiran, dan masuk pula padanya bid’ah serta kemaksiatan, dan yang lainnya. Jadi pangkal bencana adalah berbicara atas nama Allah tanpa ilmu, berbicara dengan menggunakan nama Allah dan dengan label agama-Nya tanpa ilmu.”
※ Maka, jika di sana terdapat seorang penuntut ilmu
✓- yang dia mengetahui duduk perkara sebuah permasalahan
✓- dan dia juga memiliki dalil dan hujjah tentang masalah tersebut
✓- dan para ulama tidak ada yang berbicara,
≡ maka hendaknya dia berbicara menjelaskan kebenaran.
📀 // Unduh audionya di:
- https://t.me/ukhuwahsalaf/5538 atau https://goo.gl/VV1rnp
Url: http://bit.ly/Fw390616
📮••••|Edisi| @ukhuwahsalaf / www.alfawaaid.net
// Sumber: Channel Telegram @ForumSalafy - Alih bahasa: Abu Almass // Dari situs Sahab•Net {https://goo.gl/3JbPT6}
Share this
Related Articles :
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Search This Blog
Paling Dilihat
-
🚇DAFTAR ASATIDZAH SALAFY INDONESIA Ibnu Sirin rahimahullah berkata: “Sesungguhnya ilmu ini adalah agama maka lihatlah kepada siapa engk...
-
🚇SIAPAKAH KHAWARIJ ITU? ❱ Asy-Syaikh Abdul Aziz bin Baz rahimahullah (Mufti Kerajaan Arab Saudi Terdahulu) [ Pertanyaan ] Siapakah ...
-
🚇BAGAIMANAKAH KAIDAH MENGANGKAT TANGAN KETIKA BERDOA? ❱ Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin -rahimahullah- pernah ditanyakan: ...
-
🚇SANAD TERMASUK BAGIAN DARI AGAMA ❱ Dirangkum oleh Al-Ustadz Abdul Hadi Pekalongan hafizhahullah [※] Tanpa sanad seseorang bisa menga...
-
🚇SIKAP SEORANG YANG BERILMU SAAT TERJADI FITNAH (i) ❱ Asy-Syaikh Rabi’ bin Hady al-Madkhaly hafizhahullah berkata: { فالعالم الحاذق ا...
-
🚇JUJURLAH DALAM MENILAI UCAPAN ❱ Asy-Syaikh Muhammad bin Ghalib hafizhahullah • لا تعوّد نفسك الاعتراض مباشرة لكل قول تبغضُ صاحبه. •...
-
🚇HIKMAH DI BALIK DITAHDZIRNYA AHLUL BID'AH ❱ Telah dikatakan kepada Yusuf bin Asbath:[¹] { ﺃﻣﺎ ﺗﺨﺎﻑ ﺃﻥ ﺗﻜﻮﻥ ﻫﺬﻩ ﻏﻴﺒﺔ !!! } “Ken...
-
🚇WASIAT AL-IMAM RABI' BIN HADI AL-MADKHALI HAFIZHAHULLAH KEPADA AHLUSSUNNAH & DUKUNGAN AGAR BERGABUNG DI BAWAH PANJI KHALIFA HAFT...
-
🚇ASY-SYAIKH RABI' BIN HADY: “(JALAN DR. MUHAMMAD BIN HADY) LEBIH BURUK DARI HADDADIYYAH.” 🔥BARU🔥 (09/09/1439H) Malam ini yang ...
-
🚇RINGKASAN HIKAYAT PARA DA‘I PENGOBAR FITNAH ❱ Asy-Syaikh Khalid bin Dhahwy azh-Zhafiry hafizhahullah ■ [ 1 ] Babak Pertama: Mengoba...
Blog Archive
-
▼
2018
(256)
-
▼
March
(26)
- [AUDIO] Teguh di Atas Sunnah Sampai Ajal Tiba - Al...
- [AUDIO] Nasib Akhir Seorang Insan Di Dunia Ini | S...
- [AUDIO] Diantara Keindahan Islam, Akhlaq Yang Baik...
- [AUDIO] Menguatkan Tali Persaudaraan | Di Mana All...
- [AUDIO] Berpegang Teguh Dengan al-Qur'an dan as-Su...
- [AUDIO] Mendulang Faedah Dari Kisah Wafatnya Rasul...
- [AUDIO] Sebab Sebab Kejayaan dan Kehancuran Sebuah...
- Mengapa Asy-Syaikh Rabi' bin Hady Bicara?
- [AUDIO] Bimbingan Ulama Kibar Dalam Menyikapi Fitn...
- Teguran Keras Asy-Syaikh Rabi’ al-Madkhali Terhada...
- [AUDIO] Penjelasan al-'Allamah Rabi' bin Hadi al-M...
- Keberkahan Bersama Orang-Orang Besar Kalian
- Ngawur, Lemah Akal, Suka Mencela Orang Lain Tanpa ...
- Orang-Orang Yang Menjuluki Sha'afiqah Mereka Itula...
- Siapakah Sha’afiqah Itu?!
- Jawaban Atas Tuntutan Ruzaiq Al-qurasyi Dan Tuntut...
- Tanggapan Terhadap Beberapa Ucapan Asy-Syaikh Muha...
- Menolak Kebenaran + Menerima Kebathilan + Tidak Me...
- Benarkah Tidak Boleh Membantah Ulama Yang Keliru K...
- [ARTIKEL] Foto dan Televisi Haram, Kenapa?
- Pelajaran Tawadhu’ Dari Ulama Salafy: Jika Saya Sa...
- Perahu Keselamatan Ketika Terjadi Perselisihan
- Benarkah Tidak Boleh Membantah Ulama Yang Keliru K...
- Apa Hukum Memukul Anak?
- Kesalahan Haruslah Diingkari (Walaupun Yang Mengat...
- Sikap Asy-Syaikh Muhammad bin Hady Terhadap Muhamm...
-
▼
March
(26)
0 komentar
Post a Comment